Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memperbarui informasi terkait kerusakan akibat gempa yang terjadi di Gunungkidul. Berdasarkan laporan per Senin (26/8), ditemukan bahwa ada 10 rumah yang mengalami kerusakan serta satu pasar yang rusak bagian genting.
Wilayah yang terdampak meliputi Kapanewon Nglipar dan Semanu. Dalam wilayah tersebut, terdapat 8 unit rumah yang mengalami kerusakan. Selain itu, Kapanewon Sentolo di Kabupaten Kulon Progo juga turut terdampak dengan satu unit rumah yang mengalami kerusakan. Di Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, sebuah pasar juga mengalami kerusakan pada satu titik. Sementara itu, di Kapanewon Pandak, Kabupaten Bantul, satu unit rumah juga tercatat mengalami kerusakan.
Kondisi di Kota Yogyakarta masih dalam proses pengumpulan data, sehingga belum ada informasi konkrit terkait dampak gempa di wilayah tersebut.
Mayoritas rumah yang mengalami kerusakan di Gunungkidul mengalami retakan pada temboknya. Hal ini terlihat pada kerusakan di rumah milik Bapak Suranto di RT 04/16 Jasem Lor, Pacarejo, Semanu, yang mengalami retakan pada tembok rumahnya. Begitu pula dengan rumah Bapak Mujiyono di wilayah yang sama, yang juga mengalami keretakan pada tembok kamar.
Di wilayah Nglipar, ditemukan satu rumah yang mengalami kerusakan pada gentengnya. Rumah milik Bapak Turaji di Padukuhan Geger, Kalurahan, Pengkol, Nglipar mengalami kerusakan pada gentengnya dengan tingkat kerusakan mencapai hampir 70 persen.
Gempa yang terjadi di Gunungkidul ini menunjukkan dampak yang cukup signifikan, baik dalam merusak bangunan maupun potensi bahaya bagi masyarakat sekitar. Oleh karena itu, penanganan dan pemulihan pasca bencana menjadi sangat penting untuk dilakukan secara cepat dan tepat guna mengurangi dampak buruk yang telah terjadi.
Terkait dengan hal ini, strategi pemulihan pasca bencana yang efektif dapat membantu masyarakat dan wilayah terdampak untuk segera bangkit kembali. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, relawan, dan masyarakat luas perlu terus ditingkatkan guna mempercepat proses pemulihan