Menu

Entertainment

Upaya Paguyuban Marga Simbolon Wariskan Budaya Leluhur dan Jaga Kekerabatan

badge-check


Upaya Paguyuban Marga Simbolon Wariskan Budaya Leluhur dan Jaga Kekerabatan Perbesar

Mewariskan dan melestarikan budaya leluhur di era modern merupakan sebuah tantangan yang relevan bagi generasi muda. Mereka diminta untuk meningkatkan kesadaran dalam upaya melestarikan budaya, termasuk budaya suatu marga. Salah satu contoh nyata dari upaya ini dapat dilihat dari kegiatan Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI) yang baru saja merayakan acara puncak paguyuban Marga Simbolon ke-17 pada Minggu (7/7).

Ketua Umum PSBI, Effendi MS Simbolon menyatakan bahwa perayaan ini diadakan secara rutin setiap tahun sebagai ungkapan rasa syukur karena Marga Simbolon yang tersebar di berbagai wilayah tetap mampu menjaga kekerabatan secara baik. Menurutnya, dalam perayaan tersebut, perwakilan dari 156 wilayah berkumpul, menunjukkan bahwa Marga Simbolon dengan populasi sekitar 300 ribu jiwa tetap mempertahankan kesatuan meskipun telah mengalami perkembangan pesat.

Marga Simbolon yang mayoritas menganut agama Kristen Protestan, Katolik, Islam, serta kepercayaan Batak Kuno, telah mewariskan tradisi ini hingga mencapai 25 garis keturunan. Meskipun demikian, mereka mampu menjaga keharmonisan di antara anggota keluarga tersebut, tanpa adanya konflik akibat perbedaan latar belakang agama. Hal ini menunjukkan bahwa persatuan Marga Simbolon didasarkan pada ikatan darah keturunan, bukan motivasi material atau profesi.

Effendi juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan dukungan bagi eksistensi Marga Simbolon sebagai bagian dari upaya melestarikan budaya. Selama 17 tahun, pemerintah, baik pusat maupun daerah, telah memberikan dukungan yang signifikan. Dukungan ini dianggap penting sebagai upaya melestarikan budaya yang dianggap sebagai bagian tak terpisahkan dari keutuhan bangsa.

Dalam perayaan HUT ke-17 PSBI, selain acara puncak perayaan, jajaran pengurus PSBI juga telah menggelar serangkaian kegiatan sosial seperti bakti sosial, program kesehatan, pemberian beasiswa, serta kegiatan pendidikan lainnya. Selain itu, mereka juga melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) di Kalibata Jakarta Selatan untuk mendoakan para pahlawan dari Marga Simbolon yang berjumlah 13 orang. Hal ini menunjukkan bahwa PSBI tidak hanya semata-mata menjaga hubungan kekerabatan internal, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan masyarakat dan menghargai para pahlawan yang telah berjasa bagi bangsa dan negara.

Dalam ziarah ke TMPNU, PSBI mendoakan Letkol St Mangara Monang Simbolon Sitanggang dan Kopral Martha Lumban Tobing yang merupakan orang tua dari Effendi MS Simbolon. Selain itu, terdapat 11 nama pahlawan lainnya, yaitu: St Maludin Simbolon, St Kasianu Bidin Simbolon, Arnoldh Simbolon, Theofilus Candra Simbolon, Muara Ulim Simbolon, Darius Simbolon, Willem Simbolon, Kol. Maludin Simbolon, Humala Tua Simbolon serta Drs Hotler Simbolon.

Kegiatan yang dilakukan oleh PSBI ini dapat dijadikan contoh bagi generasi muda dalam melestarikan budaya dan menjaga kekerabatan. Melalui kegiatan yang beragam, PSBI tidak hanya menjaga budaya leluhur, tetapi juga turut berkontribusi dalam pembangunan masyarakat dan menghargai jasa para pahlawan. Semua ini menunjukkan bahwa PSBI memiliki peran yang penting dalam mewariskan nilai-nilai kekeluargaan, solidaritas, dan kepedulian, yang pada akhirnya akan membentuk fondasi yang kuat bagi generasi penerus dalam menjaga keberlangsungan budaya leluhur.

Facebook Comments Box

Read More

League of Legends: Wild Rift – Game MOBA Terbaru yang Mengguncang Indonesia

6 January 2025 - 02:57 WIB

Yudha Arfandi Divonis 20 Tahun Penjara Terkait Kasus Kematian Dante

4 November 2024 - 14:59 WIB

MK Memprediksi 324 Perkara Diregistrasi pada Sengketa Pilkada 2024

5 September 2024 - 00:18 WIB

Kebakaran Gudang di Duren Sawit, Jakarta Timur

5 September 2024 - 00:13 WIB

Denny Indrayana: Drama Pilkada Pasca Putusan MK

20 August 2024 - 23:00 WIB

Trending on Entertainment