Progres pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) mengalami kemajuan signifikan menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia. Khususnya, terlihat dari konstruksi Kantor Presiden dan Istana Negara yang masing-masing mencapai 90 persen.
Menurut Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga, kedua bangunan tersebut dipastikan akan mencapai progres hampir 100 persen saat perayaan HUT ke-79. “Sudah 90 persen-an. Nanti paling tanaman landscape lagi aspal insya allah, hampir 93 persen karena ada tanaman, interior dan eksterior baru diselesaikan September dan sisa sedikit. Nanti hampir 100 persen,” ujarnya.
Selain itu, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) juga telah terdistribusi air bersih dan siap digunakan pada upacara HUT nantinya. Sementara proyek pembangunan Istana Wakil Presiden dan Kantor Wakil Presiden juga akan segera dimulai. “Baru sedikit itu, baru clearing and grubbing aja. Enggak sampai 1 persen, itu baru pemasangan pagar dan sebagainya,” tambah Danis.
Pembangunan Istana Wakil Presiden di IKN, yang memerlukan anggaran sekitar Rp1,7 triliun, dijadwalkan akan dimulai pada Juli 2024, dengan target selesai pada 2025.
Sebelumnya, Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR, Imam S Ernawi, menyatakan optimisme bahwa Kantor Presiden dan Istana Negara di IKN akan siap digunakan saat perayaan HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024. Imam mengungkapkan bahwa pembangunan Kantor Presiden telah mencapai progres 88,54 persen dan Istana Negara, termasuk lapangan upacara, mencapai 82,73 persen per 4 Juli 2024.
“Kantor Presiden sekarang juga sedang berproses. Bulan Juli ini adalah bulan uji coba, supaya Agustus bersih. Dulu waktu kita menetapkan bagaimana skenarionya menyiapkan target ini,” ungkap Imam dalam sebuah konferensi pers secara virtual.
“Istana juga sedang berada dalam proses uji coba. Mulai dari istana dan lapangan upacara, kemudian kantor Presiden, semuanya diharapkan selesai pada bulan Juli ini. Sekarang sudah hampir selesai semuanya,” lanjutnya.
Dengan adanya progres pembangunan infrastruktur yang semakin mendekati penyelesaiannya, IKN akan menjadi simbol penting bagi kemajuan negara dalam meningkatkan fasilitas pemerintahan. Diharapkan infrastruktur tersebut dapat memberikan kontribusi yang positif dalam mendukung berbagai kegiatan kenegaraan di masa depan. Selain itu, pembangunan infrastruktur IKN juga diharapkan mampu membawa dampak ekonomi yang signifikan bagi wilayah sekitarnya serta mendukung percepatan pembangunan nasional secara keseluruhan.